Archive for August 2012

1000 Ta’jil Tunas Kelapa

Friday 31 August 2012
Posted by Muhammad Rachman Afandi Esa

246826_DSC_0279b.jpg



Salah satu hikmah penting yang terkandung dalam ibadah Ramadhan adalah dilatihnya kepekaan dan kepedulian kita terhadap sesama, terutama terhadap kaum dhuafa.
Di Hari Pramuka ke-51 ini, 14 Agustus 2012, Gugus Depan 02.029 - 02.030 Tunas Kelapa Samarinda menyikapi hal tersebut dengan melakukan aksi di lingkungan perempatan Mal Lembuswana Samarinda, mulai pukul 17.00 sampai dengan 19.00 WITe. Aksi tersebut terbagi atas dua kegiatan; yaitu (1) membagikan 1.000 ta’jil kepada kaum miskin dan dhuafa, serta masyarakat umum lainnya (pengendara bermotor); dan (2) atraksi teknik kepramukaan, berupa pioneering, semaphore; dan kolonel tongkat.
“Kita lakukan aksi ini untuk menunjukkan eksistensi Gerakan Pramuka pada umumnya, dan Gudep Tunas Kelapa khususnya, tepat di Hari Pramuka ini” ungkap kak Achmat Indarto selaku KaMabigus. “Kita ingin menunjukkan dan membuktikan bahwa kita memiliki kepedulian kepada sesama, kita juga ingin mempersembahkan kepada masyarakat atraksi keterampilan kepramukaan yang menghibur” lanjutnya.
Pembagian ta’jil dilakukan oleh 32 anggota penggalang dan penegak, dengan menelusur setiap markah jalan dan pembatas jalur di sepanjang perempatan Mal Lembuswana yang biasanya dimanfaatkan mereka untuk mengais rejeki dengan mengemis, mengasong, mengamen, dan jasa lainnya. “Selain untuk kaum dhuafa yang berada di lingkungan ini, kami juga membagikan ta’jil kepada pengendara bermotor” kak Purwono, Koordinator Pembagian Ta’jil menjelaskan. “Kalau masih seliweran di perempatan pada jam-jam seperti ini, pasti mereka perlu ta’jil sebelum sampai di tempat tujuan untuk berbuka puasa dengan keluarga” tambahnya.
Disinggung mengenai jumlah ta’jil yang tidak sedikit ini, kak Hery Rahmat, Ketua Panita Bakti Ramadhan Gudep Tunas Kelapa Samarinda, yang juga merupakan anggota DKD Gerakan Pramuka Kalimantan Timur menjelaskan “Subhanallaah, kami sendiri tidak menyangka pada tahun ini kami dapat menghimpun 1.000 ta’jil untuk dibagikan. Kami mendapat dukungan yang sangat kuat dan tak terduga dari para orang tua adik-adik Penggalang dan Penegak.”
Sesungguhnya, kegiatan membagi-bagikan sesuatu di perempatan secara gratis, sudah sangat lazim dilakukan, baik untuk memperingatkan masyarakat tentang momen atau nilai moral sesuatu, maupun promosi barang/jasa. “Yang membuat aksi yang dilakukan oleh Gudep Tunas Kelapa Samarinda ini menjadi berbeda adalah karena yang dibagikan adalah sebuah keperluan mendesak (yaitu ta’jil), momennya di bulan Ramadhan, dan publikasi yang kami lakukan adalah dengan unjuk keterampilan kepramukaan. Kami tidak menggunakan teriakan dan nyanyian sinis, juga tidak menggunakan spanduk dengan tulisan sindiran atau hujatan” kak Sulamto, salah satu Pembina Pramuka Gudep Tunas Kelapa menerangkan. “Yang kami tawarkan adalah rasa kasih sayang yang berbalut hiburan, itu saja” lanjutnya.
Bagi masyarakat umum yang melihat 18 anggota Pramuka Penggalang Gudep Tunas Kelapa Samarinda beraksi membuat menara dari tongkat pramuka (pioneering), menggunakan simpul-simpul, beratraksi di puncaknya, mungkin terlihat ekstreem dan luar biasa. “Bagi kami ini hal yang biasa. Hanya perlu sekali kali gladi sebelum dilakukannya aksi ini. Hal tersulit adalah menjaga kekompakan dan memelihara mood dalam tim, maklumlah, kami juga berpuasa” ungkap Kak M. Didik. Koordinator Kegiatan Atraksi Kepramukaan.
Atraksi yang dilakukan hanyalah untuk menarik perhatian dan memberikan hiburan. Mengenai dampak aksi ini terhadap arus lalu-lintas, Kak Kemis selaku Kalantas Polresta Samarinda mengungkapkan, “Aksi yang mereka lakukan hanya memakan ruang lalu-lintas yang sangat sedikit. Samasekali tidak mengganggu, tidak ada masalah. Apalagi mereka adalah anggota Pramuka yang sudah terbiasa tertib dan disiplin dalam setiap kegiatannya.”
Selain berkoordinasi dengan Kepolisian Kota Samarinda, aksi ini juga didukung penuh oleh Saka Bhayangkara Kota Samarinda, dengan menurunkan anggotanya sebanyak 16 orang, guna turut menata arus dan kelancaran lalu-lintas. “Rugi kalau kami tidak ikut terlibat dalam aksi seperti ini. Kami juga anggota Pramuka, pasti pengupayakan yang terbaik yang kami mampu lakukan untuk pramuka, terutama di hari jadinya yang ke-51 ini” ungkap kak Rudy, Pamong Saka Bhayangkara Samarinda.
Apakah aksi ini berdampak positif bagi masyarakat secara umum, atau bagi citra Gerakan Pramuka secara khusus? Apakah unjuk bakti ini hanya akan terjadi pada peringatan hari tertentu saja? Tentu jawabannya tidak serta-merta kita dapatkan. Mengutip komentar Rusdiana, orang tua salah seorang anggota pramuka putri yang ikut dalam aksi ini mengutarakan. “Jujur saja, saya iri dengan mereka yang unjuk aksi hari ini, sekaligus kangen dengan masa-masa Pramuka saya dulu. Dukungan dana saja bagi mereka saya kira tidaklah cukup, semangat dan kepercayaan sangat mereka butuhkan.”  Lanjutnya “Kenyataannya dengan ikut Pramuka, apalagi di bulan Ramadhan ini, kami rasakan anak-anak kami menjadi semakin baik. Haru dan bangga melihat mereka, tapi saya pantau dari kejauhan saja.”
“Kegiatan ini sudah dimulai sejak Ramadhan tahun lalu (2011) dengan 120 ta’jil. Insya Allah, akan kita budayakan setiap tahunnya, meskipun tidak selalu berbarengan dengan momen Hari Pramuka” ungkap kak Dian Salvani, salah satu Pembina Gudep Tunas Kelapa Samarinda. “Kami juga tengah mengupayakan aksi-aksi lainnya, terutama aksi yang bersentuhan langsung dengan kebutuhan dan kehidupan masyarakat secara umum. Semua ini dimaksudkan agar Gerakan Pramuka tidak menjadi gerakan yang santer hanya di musim liburan sekolah saja, namun gerakan yang memiliki karya berkesinambungan” lanjutnya.
Sukses penyelenggaraan aksi tahun ini memang tidak semata-mata hasil kerja keras Gudep Tunas Kelapa sebagai penggagas, namun juga karena dudungan berbagai pihak. “Terima kasih untuk Porlesta Samarinda, dan Saka Bhayangkara Samarinda. Terima kasih pula bagi para orangtua, dan seluruh anggota pramuka Gudep Tunas Kelapa Samarinda, termasuk yang non muslim, terima kasih atas ketulusan bertoleransinya. Semoga di tahun berikutnya kita dapat berbuat lebih baik lagi” demikian harapan KaMabigus.
Memanfaatkan momen Ramadhan memang bukanlah hal yang teramat istimewa. Namun jika diiringi dengan komitmen dan keikhlasan berbakti, bukan tidak mungkin ide Gudep Tunas Kelapa Samarinda untuk menjadikan setiap 14 Ramadhan (mulai tahun depan/ 1434 H) sebagai Hari Ta’jil Pramuka, akan menjadi agenda pasti bagi Gerakan Pramuka di Samarinda khususnya, Insya Allaah.

(Sumber berita: Gudep Tunas Kelapa Samarida-Kwarda Kaltim, Kak Ali Khatam)

Dirikan Posko Mudik, Ngopi Gratis

Posted by Muhammad Rachman Afandi Esa
495460_posko-mudik-tanon.jpg

Dalam rangka Bakti Lebaran tahun 2012 ini, Dewan Kerja Pramuka Penegak Pandega Kwartir Ranting 14. 19 Tanon, Sragen, Jawa Tengah mendirikan Posko Mudik di jalur alternatif    Salatiga – Ngawi, Jawa Timur. Di posko ini DKR Tanon menyediakan tempat, Istirahat dengan fasilitas gratis diantaranya; Ngopi (minum kopi) Gratis, ngemie (makan mie ) gratis  juga mushola dan tolilet.
“Kegiatan ini memang pertama kali kami adakan sehingga belum maksimal, secara spontan terpikir oleh Kak Dwi Harwantoso (purna DKR Tanon) yang hadir dalam malam tirakatan Hari Pramuka ke-51” ungkap Joko Wahono/ Ketua DKR Tanon.
Bagus Wibowo pemudik asal Serpong, Tangerang mengaku sangat salut dengan ide DKR Tanon tentang pendirian posko ini, “selain memberikan manfaat khusus para pemudik kegiatan ini mengingatkan aku saat menjadi anggota Pramuka di waktu SD dulu”, tambah Bagus di sela – sela menikmati kopi gratis di Posko.
Pembiayaan kegiatan ini bersumber dari iuran anggota DKR dan purna DKR yang peduli tentang keselamatan pengguna jalan khususnya yang melintas di Kwarran Tanon, Sragen. Pengadaan posko ini sejak 14 Agustus s/d 25 Agustus 2012. Selama bertugas DKR Tanon mengadakan regu piket yang terbagi menjadi regu pagi dan regu malam secara begantian, selain itu juga dibantu Saka Wirakartika dibawah komando langsung Danramil Tanon, Kapt. Inft. Muayat.
DKR Tanon merupakan Kwarran paling aktif di Kab. Sragen, Jawa Tengah. Hal ini terbukti selain produktifitas kegiatan yang cukup banyak juga prestasinya dalam berbagai perlombaan diantaranya; Juara DKR Tergiat sejak tahun 2007, dalam lomba peringatan hari Pramuka tahun 2012 yang digelar oleh Kwarcab sragen, dari 20 Kwarran, Tanon mendominasi semua cabang perlombaan yaitu; juara 1 menyulam, juara 2 cerdas cermat dan juara 3 melukis.
(Sumber berita: Kwarran Tanon, Sragen- Kak Joko W.)

Pramuka Peduli Kwarcab Parigimoutong Bantu Banjir Bandang

Wednesday 29 August 2012
Posted by Muhammad Rachman Afandi Esa

551056_IMG00397-20120826-1517.jpg



Telah terjadi banjir bandang di kabupaten Parigimoutong pada tanggal 25 Agustus 2012 sekitar jam 19.30 WITA di desa Lemusa, Boyantongo, dan Tindaki. Dalam bencana tersebut 2 orang korban meninggal dunia, 52 orang luka, 200 rumah terendam banjir, dan 8 rumah hanyut.
Akses jembatan trans Sulawesi yang menghubungkan Sulawesi Selatan-Sulawesi Tengah terputus total. Kwarcab Parigimoutong melalui Pramuka Peduli Penanggulangan Bencan/ TRC  (Tim Reaksi Cepat) adalah Tim pertama yang tiba dilokasi bersama TNI (Danramil Parigi).
Hari ini Pramuka bersama Basarnas dipercayakan untuk mencari 7 orang warga desa Lemusa yang berangkat ke guning mencari rotan sejak tanggal 25 agustus sampai hari ini belum ada kabar. Hasil rapat koordinasi TNI, BPBD, Dinsos, Pramuka Peduli, Tagana, Pencinta alam, PMII bahwa 7 warga tersebut dinayatkan hilang dan akan diadakan pencarian haari ini.

Persiapan Pertemuan Penggalang dan Kemah Bakti

Thursday 23 August 2012
Posted by Muhammad Rachman Afandi Esa
Ternate, 31 Agustus 2012 nanti kwarcab kota ternate membuat pertemuan penggalang se-kota ternate dan juga akan melaksanakan Kemah Bakti 1 September 2012 mendatang


Saturday 18 August 2012
Posted by Muhammad Rachman Afandi Esa
Hari kemenangan telah tiba bagi umat islam,
Sang Fitri telah menanti dengan senyuman,
mari ulurkan tangan bersama maaf.
Selamat Hari Raya Idul Fitri.
Terselip khilaf dalam canda ku
Tergores luka dalam candaku
Terbelit pilu dalam tingkahku
Tersinggung rasa dalam bicaraku
Hari kemenangan telah tiba
Semoga segala dosa dan kesalahan terampuni
Mari kita bersihkan diri dihari yang fitri
Selamat idul fitri,mohon maaf lahir batin
Smburat jingga tampak kemuning,
putih awan hadirkan suci..
hapuskan dendam,, leburkan angkuh,,
jemput ridho tuk terlahir kembali.
maaf lahir batin ya.
Taqobbalallahu Minna Wa Minkum
Jika HATI sejernih AIR, jangan biarkan ia keruh
Jika HATI seputih AWAN, jangan biarkan dia mendung
Jika HATI seindah BULAN, hiasi ia dengan IMAN.
Mohon Maaf lahir dan batin
==========================================



”RENUNGAN HARI PRAMUKA 2012”

Friday 17 August 2012
Posted by Muhammad Rachman Afandi Esa
544288_DSC_6667  (1).JPG

Kakak-kakak, saudaraku dalam bakti, di malam yang sunyi ini kita kembali
berkumpul ditempat ini seperti setahun yang lalu. untuk mencoba melihat ke
dalam hati kita masing-masing apa yang telah kita lakukan selama setahun
ini…? Sudahkah kita memenuhi setiap janji yang kita ucapkan tahun lalu...???
Jawabannya ada di diri kita masing-masing… apa yang sudah kita lakukan
selama setahun ini untuk anak bangsa…!!! Atau tidak melakukan apa-apa…?
Saudaraku dalam bakti… Saat ini semua petinggi negeri kita membicarakan
karakter bangsa… semua merasa bahwa saat ini bangsa kita telah kehilangan
karakter itu… korupsi meraja lela, kejujuran sudah susah kita temukan, rasa
persaudaraan sudah makin menghilang yang ada hanya saling curiga…
sering kali kita melihat tawuran walau hanya karena masalah sepele…
disintegrasi bangsa terus mengancam… nilai nasionalisme hanya tinggal
slogan…
Sadarkah kita begitu banyak orang berharap kepada Gerakan Pramuka untuk
dapat merubah kondisi ini…?
Saudaraku dalam bakti
Mengapa harus Gerakan Pramuka…? Mengapa harus kita yang memikul
beban ini…? Ini semua konsekuensi kita karena sejak awal didirikan oleh
Lord Baden Powell sampai dengan saat ini 100 tahun Gerakan ini tumbuh di
bumi pertiwi, sudah dengan tegas bahwa Gerakan ini adalah Pendidikan
Karakter dan Nasionalisme. Untuk itu mau tidak mau, siap tidak siap kita
harus mampu menjawab harapan itu… Untuk memperkuat keyakinan kita
pada ladang pengabdian kita… Malam ini mari kita menyimak kembali apa
yang diucapkan Bung Karno pada saat menyerahkan Panji Gerakan Pramuka
51 tahun silam
BERJUANGLAH SEHEBAT-HEBATNYA UNTUK MENGEMBANGKAN
DAN MELUASKAN GERAKAN KITA, SAMPAI SUATU KETIKA, SETIAP
ANAK DAN PEMUDA SERTA PEMUDI KITA, BAIK YANG MAHASISWA
DI KOTA MAUPUN YANG PENGGEMBALA KERBAU DI DESA, DENGAN
RASA BANGGA DAN TERHORMAT DAPAT MENYATAKAN, “AKU
PRAMUKA INDONESIA” !
Sudahkah ini terwujud saat ini...? rasanya masih jauh api dari tungku...
Tugas siapakah untuk mewujudkan ini...?
Ini adalah tugas kita sebagai anggota dewasa Gerakan Pramuka sebagai
apapun kita Pembina, Pelatih Pembina, andalan Kwartir, Majelis Pembimbing,
Pimpinan Saka, Pamong Saka, Instruktur Saka atau staf Kwartir...? diposisi
apapun kita menjadi tugas kita untuk mewujudkan semua itu...
”IKHLAS BAKTI BINA BANGSA BER BUDI BAWA LAKSANA”
Itulah semboyan bagi anggota dewasa Gerakan Pramuka.
Sebuah kalimat yang amat sederhana… namun sulit untuk diterapkan…
Ikhlas…., dengan tanpa paksaan…; Bekerja dengan rela….., dan dengan
suka kita berbakti, membina anak-anak bangsa.
Ber budi……adalah banyak memberi, harta…, tenaga…, pikiran…., kepada
bangsanya.
Bawa Laksana……jujur, apa yang dikatakan sesuai dengan apa yang
dikerjakan.
Anggota dewasa dalam gerakan Pramuka adalah umpama paku, atau besi
beton dalam suatu bangunan manakala bangunan itu kokoh orang tidak
melihatnya sebagai penyebab kokohnya bangunan itu, tapi manakala bangunan itu roboh tanpa sebab, maka akan dilihatlah apakah paku ataupun
besi betonnya masih baik atau sudah bengkok dan berkarat…
Itulah kita saudaraku… manakalah Gerakan Pramuka ini baik janganlah
berharap orang akan melihat dan memuji kita, tapi manakala ada satu orang
saja anggota gerakan pramuka yang berbuat tidak baik siaplah seluruh mata
akan tertuju kepada kita… menghujat dan mencaci maki kita…
Kakak-kakakku… saudaraku dalam bakti…
Sudah menjadi tugas kita sebagai anggota dewasa dalam gerakan pramuka
untuk menjalankan apa yang diamanatkan bangsa kepada gerakan pramuka.
Apa yang harus kita lakukan untuk memenuhi harapan itu…?
Jawabnya hanya satu… Kita harus menjadi teladan bagi generasi muda…
karena penanaman karakter yang terbaik adalah melalui keteladanan… Jadi
jangan pernah berharap kita akan menhasilkan generasi muda yang
berkarakter, kalau kita sendiri tidak berkarakter…
Apapun kondisinya kita sudah berikrar untuk mengabdi bagi Gerakan
Pramuka. Kita harus siap menjadi teladan tanpa pernah sombong dan
jumawa dan merasa menjadi pahlawan, serta hanya mengharap tanda jasa
tersemat di dada…
“Menerapkan Satya dan Darma Pramuka dalam perilaku kehidupan kita
sehari-hari”… inilah karakter kita, kunci Pengabdian kita… dengan begitu kita
akan siap menjadi teladan… dengan begitu kita bisa menjadi paku menjadi
besi beton yang kokoh dan tak berkarat sehingga apa yang menjadi harapan
Pendiri Negeri ini, dan tuntutan sebagian besar komponen bangsa dapat kita
wujudkan…
“JAYALAH PRAMUKA JAYALAH INDONESIA”
Jakarta, 14 Agustus 2012

Ulang Janji dan Penganugerahan Penghargaan Pada Hari Pramuka Ke-51

Wednesday 15 August 2012
Posted by Muhammad Rachman Afandi Esa

17142_DSC_6470.JPG



Usia Gerakan Pramuka tahun 2012 memasuki 51 tahun, membuat Gerakan Pramuka semakin memantapkan langkah untuk membentuk karakter kaum muda, meningkatkan semangat kebangsaan dan keterampilan kaum muda sesuai tujuan Gerakan Pramuka. Salah satunya mendukung program Messengers of Peace yang digagas World Scout Foundation hingga makin banyak kaum muda yang kreatif dan memiliki keterampilan sebagai bekal masa depan.
Tahun 2012 yang merupakan perayaan Hari Pramuka ke-51 bersamaan dengan momentum 100 tahun masuknya kepramukaan di Indonesia. Seluruh Anggota Gerakan Pramuka merayakan peringatannya pada 14 Agustus dengan mengangkat tema “Tingkatkan Kemandirian Gerakan Pramuka untuk Keberhasilan Pembentukan karakter  kaum Muda”
Hajat besar tersebut membuat penyelenggaraan upacara peringatan Hari Pramuka tahun 2012 menjadi berbeda. Karena sedianya upacara akan berlangsung pada 3 September 2012 dan dihadiri oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono selaku Pembina Upacaranya pada kesempatan itu Panji Gerakan Pramuka akan di hadirkan dalam upacara yang dihadiri oleh ribuan peserta upacara.
Hari Pramuka 14 Agustus diisi oleh banyak kegiatan, salah satu yang menjadi tradisi adalah Ulang Janji. Kegiatan tersebut adalah saat seluruh Anggota Gerakan Pramuka mengucapkan ikrar berupa Kode Kehormatan yang merupakan janji dan komitmen diri serta ketentuan moral Pramuka dalam pendidikan Kepramukaan. Kode kehormatan yang diucapkan pada setiap pelantikan dan diucapkan ulang pada tanggal 14 Agustus tersebut terdiri dari Satya dan Darma Pramuka.
Kwartir Nasional Gerakan Pramuka menggelar kegiatan Ulang Janji yang diawali dengan Upacara penganugrahan Tanda Penghargaan Orang Dewasa (TPOD). Tahun ini penghargaan berupa Lencana Panca Warsa diberikan kepada 34 Andalan Nasional, Pengurus Daerah dan juga Karyawan/Staf Kwarnas. Selain itu diberikan penghargaan berupa Lencana Melati, Lencana Darma Bakti, Lencana Panca Warsa Utama, Lencana Wiratama, Lencana Karya Bakti, dan Lencana Teladan.
Khusus untuk upacara penganugerahan Lencana Panca Warsa akan berlangsung pada 14 Agustus 2012 di Gedung Pandan Sari, TRW, Cibubur. Dilanjutkan dengan Buka Puasa Bersama, Tarawih dan Ulang Janji. Kegiatan Ulang Janji akan berlangsung pada di Taman Air Mancur, TRW, Cibubur pada pukul 20.00 WIB.
Sumber: Humas-Kwarnas

pengukuhan Kwarcab Tebo

Saturday 11 August 2012
Posted by Muhammad Rachman Afandi Esa

516657_Pengukuhan MABICAB Tebo.jpg


Pengukuhan Pengurus Majelis Pembimbing Cabang, Pengurus Kwartir Cabang dan Lembaga Pemeriksa Keuangan Kwartir Cabang Gerakan Pramuka Tebo masa bakti 2012-2017

Bertempat di Aula Pendopo Rumah Dinas Bupati Tebo, Rabu 8 Agustus 2012 Pengurus Majelis Pembimbing Cabang Gerakan Pramuka Tebo, Pengurus Cabang dan Lembaga Pemeriksa Keuangan Kwartir Cabang Tebo masa bakti 2012-2017 dikukuhkan. Melalui SK Kwarda Jambi No. 033 Tahun 2012 yang ditandatangani Oleh Ketua Kwartir Daerah Gerakan Pramuka Jambi, Kak Syahrasaddin. Kak Sukandar, sebagai Bupati Tebo dikukuhkan selaku  Ketua Majelis Pembimbing Cabang Gerakan Pramuka Tebo

Pada acara tersebut, juga dilaksanakan pengukuhan pengurus Cabang Gerakan Pramuka Tebo dan pengurus Lembaga Pemeriksa Keuangan Kwarcab Tebo. Melalui SK Kwarda Jambi No. 034 dan 035 Tahun 2012. Wakil Bupati Tebo Kak Hamdi dikukuhkan sebagai Ketua Kwartir Cabang Tebo dan Kak Agus Darsa dikukuhkan sebagai Ketua Lembaga Pemeriksa Keuangan Kwartir Cabang  Tebo.

Pengukuhan ini juga dihadiri oleh Majelis Pembimbing Daerah Jambi, beberapa orang Wakil Ketua Kwarda Jambi dan  Sekretaris Daerah Gerakan Pramuka Jambi. Dalam sambutanya Ka. Kwarda Jambi menyampaikan beberapa hal yang menyangkut tentang kesiapan Kwarda Jambi sebagai tuan rumah Perkemahan Putri Tingkat Nasional (PERKEMPINAS) Tahun 2012 ini, dimana Kwarcab Tebo merupakan salah satu Sub Camp kegiatan tersebut. Kak Sukandar dalam sambutannya juga menyampaikan bahwa Kwarcab Tebo siap sebagai Sub Camp kegiatan PERKEMPINAS, tempat kegiatan nantinya adalah Hutan Raya Bukit Sari, Danau Sigombak dan Taman makam Pahlawan Nasional Sultan Thaha Syaifudin yang berada di tengah Ibu Kota Kabupaten Tebo.

Humas Kwarcab Tebo / IF
Foto: Humas Kwarcab Tebo/Elmas

Pengukuhan Pengurus Saka Kencana Tingkat Nasional Tahun 2012

Tuesday 7 August 2012
Posted by Muhammad Rachman Afandi Esa
Bertempat di Hotel Horison Bekasi, Rabu, 8 Agustus 2012 Pengurus Satuan Karya Pramuka Kependudukan dan Keluarga Berencana (Saka Kencana) Tingkat Nasional Tahun 2012 dikukuhkan. Melalui SK Kwarnas No. 066 Tahun 2012 yang ditandatangani Oleh Ketua Kwarnas Gerakan Pramuka, Kak Azrul Azwar, Kak Sudibyo Alimoeso, selaku Deputi Keluarga Sejahtera dan Pemberdayaan Keluarga, Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN)dikukuhkan selaku Pimpinan Saka Kencana Tingkat Nasional. Dalam pengukuhan tersebut, kepala BKKBN diwakili oleh Drs Subagyo, M.A selaku Sekretaris Utama BKKBN. dalam kesempatan itu Kak Subagyo, membacakan sambutan Kepala BKKBN yang pada intinya sangat berharap melalui Saka Kencana dapat menjadi kegiatan yang dapat mendukung kegiatan BKKBN,"Dengan SK 066 2012 maka peran kepengurusan ini diharapkan terus menjadi lokomotif dalam melakukan program Kependudukan dan Keluarga Bencana dengan pengedepankan prinsip-prinsip Dasa Darma," mengingat Saka kencana akan memfokuskan pengabdiannya pada generasi yg memiliki perencanaan yg terencana. Menurut sensus Penduduk Tahun 2010 usia Remaja (10-24 tahun) berjumlah 64 juta atau sekitar 27,6 % dari jumlah penduduk Indonesia. Hingga sangat tepat jika Saka Kencana mampu menjadi wadah untuk mencapai tujuan GP yaitu membentuk karakter kaum muda, menanakan semangat kebangsaan, dan meningkatkan keterampilan kaum muda guna terciptanya remaja yang peduli pada remaja sesuai program BKKBN termasuk dalam menjadikan remaja berkarakter hingga program lainnya seperti "Stop Galau Pada Remaja" semakin cepat terwujud yg dipelopori kader dari Saka Kencana. Usai pengukuhan Kak Dibyo yang sempat diminta oleh Kak Azrul untuk membuat program Saka Kencana yang dapat menciptakan lapangan kerja menyampaikan, "Kami akan meningkatkan life skill dan soft skill anggota Gerakan Pramuka seperti meningkatkan keterampilan membuat batu bata, membuat telur asin seperti di Lombok, guna meningkatkan kesejahteraan dan kegiatan bermanfaat bagi remaja," ungkap beliau yang sejatinya teman lama Kak Azrul saat aktif mensukseskan progran Keluarga Berencana saat Kak Azrul aktif di Dirjen Departemen Kesehatan. Menariknya, diakhir pengukuhan usai menyanyiakn Hyme Satya Darma Pramuka, peserta bersama-sama menyanyikan lagu Mars KB “Putra-Putri yang sehat, cerdas dan Kuatkan menjadi harapan bangsa Ayah-Ibu bahagia rukun raharja Rumah tangga aman sentosa...” sepenggal syair Mars Kewluarga Berencana yang semangatnya bergema dalam kepengurusan Saka Kencana Tahun 2012 ini. Kegiatan berlajut dengan Workshop Program Genre Bagi Instruktur Saka Kencana Kwarda Seluruh Indonesia yang berlangsung, pada 7- 9 Agustus 2012 di tempat yang sama. Salah satu materinya yaitu Revitalisasi Saka Kencana yang disampaikan Kak Azrul Azwar. (Humas Kwarnas/Dd)
          

Materi Fox Hunting Bikin Menarik

Monday 6 August 2012
Posted by Muhammad Rachman Afandi Esa












Kegiatan ini di Indonesia lebih dikenal dengan nama fox hunting. Ini merupakan salah satu materi yang diberikan dalam kegiatan JOTA-JOTI 2012 di lingkungan Statiun Induk Kwarnas. Fox hunting merupakan permainan tak umpetnya (hide and seek)
Amatir Radio. Kita kenal mobile fox hunting dan walking fox hunting. Prinsipnya sama hanya dalam mobile fox hunting areal yang harus dijelajah jauh lebih luas dari walking fox hunting. Ketentuan fox hunting sederhana yaitu tim yang memburu fox, yaitu pemancar yang memancar dalam interval tertentu, harus menemukannya dalam waktu yang telah ditetapkan. Banyaknya fox bervariasi, tidak ada ketentuan yang menetapkan jumlah tertentu.

Kwarcab Ikuti Jota-Joti Asia Pasific Region Ke 8

Thursday 2 August 2012
Posted by Muhammad Rachman Afandi Esa
KEBUMEN (www.beritakebumen.info) - Untuk memeriahkan ajang Jamboree oN the Air dan Jamboree on the Internet (Jota-Joti) Asia Pasific Region ke 8, Kwarcab Kebumen bakal mengikuti ajang bergensi tingkat Asia Pacific tersebut dari tanggal 3 sampai dengan 5 agustus 2012 mendatang, yang difasilitasi Orari Lokal Kebumen.

Selama Jambore, peserta stand by di stasiun pemancar radio dan internet secara nonstop dan tidak harus berkumpul di arena perkemahan. Ketua Orari Lokal Kebumen, Halim Dani Hidayat didampingi Kabid Komunikasi dan Informatika Dishubkominfo Kabupaten Kebumen, Kinanto diruang kerja Bidang Kominfo Komplek Setda.

Halim Dani Hidayat menambahkan, Kegiatan JOTA sendiri bermula sejak tahun 1958, di mana Pramuka dan Pembina dari seluruh dunia, dapat saling berkomnikasi dan bertukar pengalaman kepada Pramuka di belahan dunia lain, tanpa harus mengeluarkan biaya transport dan akomodasi.

Sedangkan untuk Joti pertama kali diadakan pada tahun 1996, mengadopsi tehnologi internet yang digunakan untuk saling berkomunikasi dengan Pramuka di belahan dunia lain, dengan mengunakan fasilitas Internet seperti email, Chatting dan browsing. dan Kwarcab natinya menyediakan koneksi internet. Tahun ini induk dari Station Jota adalah dari Korea Selatan,

Ajang ini bermula dari MOU antara SCOUT.ORG sebagai induk Pramuka se dunia dengan Organisasi Amatir Radio di negara masing-masing, dalam hal ini Kwarnas dengan Orari (organsasi amatir radio Indonesia), Jambore On The Air menurut rencana akan diikuti oleh negara-negara se Asia Pasifik, sedangkan untuk tingkat Dunia akan dilaksanakan pada tanggal 21-22 Oktober 2012.

Orari Lokal Kebumen pada pelaksanaan akan menjembatani komunikasi dengan menjadi pemandu dan penanggung jawab, dan pelatihan terhadap adik-adik pramuka telah dilaksanakan pada tanggal 29 Juli lalu, diikuti 110 Pramuka tingkat penegak, di Sanggar Pramuka.

“Station Jota dari Kebumen akan menggunakan nama panggilan YC2ZJF dan Station Jota Malaysia juga sudah mengontak Orari Lokal Kebumen, agar bisa saling berkomunikasi, mereka menggunakan nama panggilan 9M2PPM”. Ujarnya.

Sementara Kinanto, sebagai Kabid Kominfo pada Dishubkominfo, instansi pengampu kepentingan di bidang pengendalian dan pengembangan telekomonikasi, siap bekerjasama membantu suksesnya gawe tersebut dan berharap dapat sebagai ajang promosi potensi Kebumen di dunia luar. (Kin)
Welcome to My Blog

Sosial Media

Facebook  Twitter  Google+ Instagram Instagram

Popular Post

Powered by Blogger.

Total Pageviews

Sri Sultan Hamengkubuwana IX

Baden Powell

Translate

Waktu Indonesia Timur

- Copyright © My Portal -Robotic Notes- Powered by Blogger - Designed by Johanes Djogan -